mcap1Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung menerima bantuan satu unit mobil berkonsep mobile community acces point (MCAP) dari Ditjen Aplikasi Telematika Departemen Komunikasi dan Informasi (Depkominfo) untuk mereduksi keterbatasan akses masyarakat terhadap informasi global, khususnya bagi masyarakat di wilayah pedesaan. Dengan MCAP ini, masyarakat di pelosok desa bisa ikut merasakan manfaat dan memberdayakan teknologi informasi (TI) sebagai sarana untuk berkomunikasi dan mendapatkan informasi secara cepat tanpa batas waktu.

Kepala Bidang Pengelolaan dan Pengembangan Sistem Informasi Badan Perpustakaan, Arsip, dan Pengembangan Sistem Informasi (Bapapsi) Kabupaten Bandung, Elly Agustini menjelaskan, MCAP menjadi salah satu unit pembelajaran berbasis TI yang dilengkapi dengan akses internet, akses layanan telepon, serta kegiatan diseminasi informasi audiovisual. Dalam mobil tersebut dilengkapi enam unit komputer (PC) bersoftware open source yang satu sama lain secara wireless, terdapat pula satu unit pesawat TV plasma 37 inci, genset/diesel sebagai sumber power, serta akses internet wireless.

Baca :  Dislitbangad Gelar Uji Coba Prototipe Alat Tes Garjas B3 (Lunges) Sistem Elektronik

“MCAP bertujuan meningkatkan minat belajar masyarakat khususnya di pedesaan tentang manfaat teknologi informasi serta menyebarkan informasi tentang potensi daerahnya,” ujar Elly di sela-sela pertunjukan perdana MCAP di Lapangan Upakarti Soreang, Kabupaten Bandung, 16 Februari lalu.

Hadir dalam acara peluncuran tersebut Bupati Bandung, Obar Sobarna, dan Sekda Kabupaten Bandung, Sofyan Nataprawira. Menurut Elly, MCAP juga berfungsi untuk memberikan kesempatan pemerataan pembelajaran bagi warga yang belum terjangkau layanan tetap teknologi informasi dan komunikasi.

Rencananya, MCAP akan dioperasikan secara bergilir ke tiap kecamatan dan desa di Kabupaten Bandung, terutama desa yang sama sekali belum memiliki akses telepon maupun internet.”Harapan kami dengan kehadiran MCAP ini masyarakat bisa mendapatkan akses informasi secara merata dan menipiskan kesenjangan digital demi terwujudnya masyarakat sadar informasi,” ucapnya.

Baca :  Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo Safari Silaturahmi Ke Mahkamah Agung RI

Untuk mencapai target tersebut, pemkab siap memberikan edukasi penggunaan internet yang aplikatif dan meningkatkan populasi pengguna internet di usia remaja menengah dan produktif. “Pokoknya banyak manfaat yang bisa didapat masyarakat dari MCAP, antara lain peningkatan pengetahuan teknologi yang murah, komunikasi dan pengiriman berita yang cepat, peluang bisnis, serta kemudahan akses informasi terhadap harga komoditas produk-produk pertanian sehingga mengurangi ketergantungan petani kepada perantara,” tutur Elly.

2 COMMENTS

  1. saya sekarang ini mengelola smkpui yang salah satu program keahliannya teknik komputer dan jaringan (TKJ). dengan kelengkapan alat dan tenaga, maka setelah melalui verifikasi sudah dua tahun ini smkpui ditetapkan sebagai TUK (tempat uji kompetensi) telematika dibawah Lembaga Sertifikasi Professi (LSP) binaan Badan Nasional Sertifikasi Professi (BNSP).
    saya tertarik untuk mensosialisasikan UU no. 11 tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik termasuk internet sehat di daerah Cirebon yang meliputi cirebon Kota, kabupaten, kuningan, majalengka, dan indramayu.
    saya minta saran untuk dapat terlaksananya kehendak tersebut. terima kasih.

  2. Selamat untuk pemda bandung kabupaten, yang di jawa barat dikenal berpenduduk banyak dengan didominasi areal pedesaan dan pegunungan.

    mobil mcap itu akan sangat bermanfaat apabila dibarengi dengan semangat modernisasi dalam membangun teknologi desa, tenaga yang berededikasi tinggi, dan program yang sistimatis berlanjut.

    Apabila tidak didukung oleh unsur-unsur itu maka mobil itu dapat saja akan menjadi besi tua tak bermakna bagi rakyat.

    salam dari cirebon kota udang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.