BADAN riset independent Forrester memposisikan SAS sebagai pemimpin dalam hasil riset terbarunya, The Forrester Wave: Big Data Predictive Analytics Solutions, Q12013. Pentingnya big data analytics telah menjadi perhatian Forrester Research karena hasil riset tersebut menunjukkan predictive analytics dapat menghasilkan terobosan bagi bisnis.
Hasil riset menunjukkan dari 10 vendor yang di nilai, SAS di sebut sebagai “an analytics powerhouse”. Dalam analisis solusi predictive analytics untuk big data, SAS bersama dengan vendor lain di sebut sebagai “pemimpin yang tak tergoyahkan (unshakable leader)”. SAS memperoleh nilai paling tinggi dari seluruh vendor dengan penilaian yang berdasarkan tiga kategori, yaitu Penawaran yang diberikan, Strategi dan Jangkauan pasar.
Dalam risetnya, Forrester menilai 26 produk SAS. Jumlah ini menunjukkan luasnya jangkauan portfolio analytics SAS. Sedangkan, vendor lain paling banyak hanya sekitar 12 produk yang dinilai. “Sejak 1976, SAS telah memberikan analytics yang paling powerful dengan terus menyediakan data set terbesar di dunia bagi banyak perusahaan, yang saat ini di kenal dengan big data,” kata Jim Davis, Senior Vice President dan Chief Marketing Officer SAS, di Jakarta (21/1)
Solusi terbaru yang dapat memenuhi kebutuhan-kebutuhan customer baru yang sedang berkembang pesat, SAS menyediakan layanan SAS High-Performance Analytics Server, SAS Visual Analytics dan SAS DataFlux Event Stream Processing Engine
“Tanpa memperdulikan volume data, analytics maturity maupun ukuran perusahaan, SAS tetap dapat membantu organisasi menemukan wawasan. Selain itu, tanpa disadari sebuah organisasi yang mungkin tidak memiliki big data, sebenarnya mereka memiliki persoalan analytics big data,” tambah Davis. •