TREN penjualan kamera jenis digital single lens mirrorless (DSLM) diprediksi meningkat 100% per tahun. Para pengamat mengatakan, peningkatan ini didorong oleh perubahan tren penggunaan kamera di masyarakat yang memilih kamera ringkas tapi tetap berkualitas.
Tak heran jika Panasonic makin gencar memperkenalkan kamera DSLM. Salah satu pionir kamera dengan sensor 4/3 ini baru saja memperkenalkan Panasonic DMC-GM1, kamera DSLM termungil dari seluruh jajaran DSLM Panasonic.
Panasonic DMC-GM1 adalah generasi pertama dari GM-Series yang hadir dengan beberapa pembaharuan. Dari segi dimensi umpamanya, kamera ini hanya berukuran 98.5 x 54.9 x 23.5mm, lebih kecil dibandingkan dengan DSLM Panasonic DMC-GF6 yang berdimensi 111 x 65 x 38 mm. Bahkan ukurannya ini menghantarkannya menjadi kamera Micro Four Thirds (MFT) paling kecil di dunia saat ini.
Desainnya menganut konsep modern retro minimalis, dengan penataan tombol yang berbeda. Panasonic meniadakan viewfinder elektronik dan handgrip pada seri ini, seperti pada kamera DSLM Panasonic yang lain. Namun tidak perlu khawatir, sebab Panasonic telah menyiapkan aksesoris handgrip tambahan yang dapat dilepas pasang. Sementara untuk menggantikan viewfinder, tersedia sebuah layar sentuh berukuran 3-inci dengan tingkat kerapatan yang cukup tinggi mencapai 1,036,000 titik.
Panasonic rupanya telah menyiapkan beberapa pilihan kombinasi warna bodi dan kulit yang semakin mempertegas desain retronya, seperti hitam-hitam, oranye-silver, putih-silver dan hitam-silver.
Dari segi kemampuan, Panasonic DMC-GM1 sangat cangih, karena memiliki spesifikasi yang mirip dengan kamera DSLM premium Panasonic, Panasonic DMC-GX7. Seperti misalnya sensor Live MOS 16 megapiksel terbaru, prosesor Venus Engine yang telah ditingkatkan dengan kemampuan menekan noise pada ISO tinggi yang lebih baik hingga Light Speed Autofocus yang cepat dan responsif.
Panasonic DMC-GM1 juga dilengkapi dengan Silent Mode untuk pengambilan foto tanpa bunyi shutter. Pada silent mode, flash dan lampu AF Assist akan dinonaktifkan secara otomatis sehingga Anda bisa membidik subyek dengan nyaris tanpa suara.
Tidak seperti GX7 dan GF6 yang telah dilengkapi dengan WiFi dan NFC, Panasonic DMC-GM1 hanya dilengkapi dengan koneksi WiFi. Dengan dukungan Panasonic Image App yang dapat digunakan oleh perangkat tablet PC atau smartphone berbasis Android dan iOS, pengguna dapat berbagi file hasil bidikan foto, atau menggunakan tablet PC dan smartphone sebagai remote untuk membantu membidik foto. Dan untuk berkreasi, Panasonic Lumix GM1 menyediakan opsi filter kreatif sebanyak 22 pilihan dan tersedia juga mode time lapse, animasi stop motion hingga panorama.
Untuk menemani Panasonic Lumix DMC-GM1, Panasonic juga telah menyiapkan sebuah lensa baru yaitu Panasonic Lumix G Vario 12-32mm F3.5-5.6. Lensa yang memiliki bobot sekitar 70 gram ini hadir dengan 8 elemen optik dalam 7 grup. Untuk membuatnya lebih optimal, Panasonic juga menyertakan fitur Mega OIS mengurangi blur akibat goyangan tangan.
Panasonic DMC-GM1 mulai hadir di kawasan Asia sejak akhir tahun 2013. Harganya sekitar US$ 750 sepaket dengan lensa Panasonic Lumix G Vario 12-32mm F3.5-5.6. Aksesori handgrip dijual dengan US$ 99 dan lensa Panasonic Lumix G Vario 12-32mm F3.5-5.6 dibanderol dengan harga US$ 349.99. •