SONY DSCJUST do it. Inilah kata-kata yang keluar dari Wakil Presiden, Jusuf Kalla, mengutip tagline merek sepatu ternama saat membuka konferensi Indonesia Infrastruktur Week 2014 (IIW’14) di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan yang digelar oleh PT Infrastructure Asia dan didukung oleh jajaran pemerintah, termasuk Kementerian Badan Perencanaan Nasional (Bappenas) dan Kadin Indonesia.

Menurut Jusuf Kalla, pembangunan infrastruktur saat ini tidak ada prioritas karena semuanya telah menjadi prioritas, baik itu pelabuhan, air, listrik semuanya menjadi penting karena banyaknya permasalahan di negeri ini. Jadi jangan terlalu banyak bicara dan diseminarkan tetapi lebih menghayati untuk bergerak dan melakukan kerja nyata. “Just do it, tantangan ini tidak untuk diseminarkan tetapi untuk dilakukan kerja,” ujar Kalla di Jakarta (5/11).

Terkait anggaran pembangunan. Kalla menyebutkan akan mengajak pihak swasta ataupun negara tetangga dan negara lainnya untuk berinvestasi di Indonesia. Untuk mendorong iklim investasi yang baik, beliaupun menjanjikan di tahun depan akan segera dibuat Undang-undang baru yang lebih tegas untuk memperlancar perijinan dan mempermudah investasi. “Birokrasi selama ini memang menyulitkan tetapi akan kami selesaikan dengan membuat peraturan-peraturan yang jelas. Setiap percepatan yang dilakukan lebih cepat akan lebih baik,” ujar Wapres.

Baca :  Puluhan Aktivis, Paralegal dan Advokat Dilantik Sebagai Pengabdi YCMI Periode 2024-2029

SONY DSCKetua Umum Kadin Indonesia, Suryo Bambang Sulisto menyebutkan, konferensi yang akan berlangsung selama tiga hari, mulai 5 – 7 November 2014 ini menjadi penting diselenggarakan saat pemerintahan baru Jokowi yang sangat menaruh perhatian besar terhadap pembangunan infrastruktur. “Ini akan menjadi harapan-harapan negara dan masyarakat akan terselesaikannya permasalahan pembangunan selama ini. Namun bila mengandalkan APBN tidak akan mencukupi, maka pembiayaan infrastruktur bisa menarik investasi asing dengan berbagai upaya promosi untuk mengatasi hambatan tersebut. Diharapkan Worl Bank juga dapat mengalokasikan dana pensiun untuk membantu pembangunan negara berkembang yang baru 1 persennya digunakan,” papar Suryo.

Sementara Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Indonesia, Sofyan Djalil mengakui, pertumbuhan komoditi saat ini sedang turun dibandingkan tahun lalu. Namun beliau optimis bisa memperbaiki iklim investasi di tanah air dengan cara kerja, kerja dan kerja yang menjadi slogan dari Kabinet Kerja yang dibentuk pemerintahan baru.

Baca :  Ristek/BRIN Minta Insinyur Perkuat Industri Manufaktur

Kerja yang dimaksud adalah kerja cerdas, kerja cepat dan kerja keras. “Semangat keseriusan pemerintah merupakan angin segar bagi investor. Untuk memprcepat pembangunan infrastruktur akan dilakukan relokasi atau mengalihkan anggaran negara ke sektor produktif dan memperbaiki iklim birokrasi,” papar Sofyan.

SONY DSCIIW’14 menghadirkan empat sektor utama yang dinilai membutuhkan perhatian dari pemerintah dan industri, yaitu Airports and Aviation Indonesia 2014 (AAI 2014), Connect Expo Comm 2014 (CECI 2014), Konstruksi Indonesia 2014 (KI 2014), dan Indonesia Internasional Infrastructure Conference and Exhibiton 2014 (IIICE 2014).

IIW’14 menghadirkan empat sektor utama yang dinilai membutuhkan perhatian dari pemerintah dan industri, yaitu Airport and Aviation Indonesia 2014, Connect Expo Comm Indonesia 2014, Konstruksi Indonesia 2014, dan Indonesia International Infrastructure Cinference and Exhibition 2014 yang diadakan bersamaan dengan Regional Goverments Conference 2014.

Baca :  Indonesia Game Experience (IGX) 2024 Gebrak Kota Surabaya

IIW’14 telah dipasarkan dan mendapat sambutan baik dari berbagai negara di dunia seperti China, Australia, Turki, dan negara-negara di Eropa. Alan Solow, CEO PT. Infrastructure Asia mengaku bangga bisa bekerja sama dengan Bappenas, Kadin dan pihak pemerintahan lainnya dalam penyelenggarakan IIW’14. “Ini merupakan momentum penting bagi Indonesia di mana para pemangku kepentingan dari empat sektor raksasa hadir untuk menggali potensi kerjasama. Sehingga, hubungan mutualisme antar pihak dapat terbentuk,” paparnya.

Majalah BISKOM sebagai media partner ikut serta di event IIW’14, dan sekaligus berkesempatan memamerkan majalah versi media cetak maupun online.ANDRI

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.