TS450BEZELOPENLENOVO mengadakan acara Technology Day 2016 sekaligus menandai diluncurkannya jajaran server, perangkat lunak, serta solusi-solusi baru yang bisa membantu berbagai perusahaan mengumpulkan insight secara lebih cepat, menyederhanakan pengelolaan TI, mengurangi biaya kepemilikan total dan mengoptimalkan waktu operasional (uptime). Server-server Lenovo, yang dilengkapi prosesor Intel Xeon terbaru, berhasil meraih enam rekor dunia untuk kinerja terbaik dalam virtualisasi, basis data, komputasi berkinerja tinggi (high performance computing=HPC), serta beban kerja frekuensi tinggi untuk trading. Terlebih lagi, di tahun 2016 ini Lenovo kembali terpilih sebagai vendor server x86 nomor satu untuk kepuasan konsumen1 dan keandalan2, senantiasa mengedepankan keandalan dan daya tahan yang tinggi untuk mendukung para pelaku bisnis.

Solusi-solusi data center Lenovo yang disempurnakan kini tersedia dalam tipe server satu atau dua rak, dan juga tower, sistem blade terintegrasi, sistem HPC dengan kepadatan tinggi, perangkat lunak pengelolaan sistem serta solusi-solusi hasil kemitraan dengan berbagai ISV (vendor perangkat lunak independen).

Baca :  Refleksi Kinerja Mahkamah Agung RI Tahun 2023 Secara Virtual Dengan Media

“Portofolio server dan solusi-solusi kami yang diperbarui, memampukan konsumen untuk mempercepat proses pengambilan keputusan bisnis, memaksimalkan uptime data center, dan menyederhanakan pengelolaan IT. Dengan enam rekor dunia baru yang kami raih, server-server Lenovo memberikan performa paling kencang dibandingkan kompetitor lain dalam bidang virtualisasi, basis data, HPC, dan beban kerja trading frekuensi tinggi. Dengan semakin cepatnya produk server ini, ditambah berbagai peningkatan terhadap perangkat pengelolaan sumber daya kami yaitu Lenovo XClarity, pelanggan tidak hanya mampu mempercepat kinerja sistem mereka tetapi juga secara dramatis mengurangi waktu yang dibutuhkan untukdeployment dan pengelolaan,” ujar Irene Santosa, SMB Lead Lenovo Indonesia.

Optimalisasi Untuk Berbagai Beban Kerja: Cloud, Virtualisasi, Big Data Dan Analytics

 Produk baru yang diperkenalkan yaitu System x3250 M6 adalah server jenis rak dengan prosesor 1U tunggal, menggunakan prosesor seri Intel Xeon E3-1200 v5, dirancang untuk mendukung beban kerja infrastruktur seperti contohnya email, dokumen dan percetakan, serta Retail Point of Sale dan aplikasi kantor cabang. Server jenis ini sudah dioptimalkan untuk kebutuhan usaha kecil menengah (SMB), kantor yang terletak di luar daerah, dan lingkungan komputasi tersebar (distributed environment).

Baca :  Kuartal III-2019, Shopee Sumbang Kenaikan Belanja Iklan TV

Portofolio server Lenovo juga diperluas untuk mengelola beban kerja perusahaan besar hingga bisnis kecil. Dioptimalkan untuk cloud, virtualisasi, big data dan analytics; server-server ini memiliki kinerja CPU yang 44%3 lebih cepat, jumlah inti (core) 22% lebih banyak, memori 12% lebih cepat, kinerja Hadoop hingga 23% lebih cepat, serta enkripsi data 30% lebih kencang dibanding generasi sebelumnya demi mendukung pengambilan keputusan bisnis yang real-time. Melalui fitur-fitur dengan ketersediaan tinggi yang terdapat di dalamnya, dan tingkat keandalan yang terdepan dalam industri, server-server ini mampu membantu penggunanya memaksimalkan uptime. Selain itu, ada fitur efisiensi energi yang inovatif untuk membantu pelanggan menghemat energi dan mengurangi biaya kepemilikan.

Baca :  Kirim Pesan Berbau Ancaman, ES Resmi Diadukan ke Polda Jatim

Jajaran server baru ini juga meliputi produk-produk jenis 1U, 2U, rack, serta tower yang mendapat pembaruan dari segi teknologi yaitu: System x3550 M5, System x3650 M5, ThinkServer TS150, ThinkServer TS450, ThinkServer RD350, ThinkServer TD350, Flex x240 M5 dan NeXtScale nx360 M5.

“Kelompok produk Intel Xeon Prosesor E5-2600 v4 yang baru dapat mempercepat wawasan dan memberikan pengalaman yang luar biasa bagi pengguna-akhir sebagai dasar solusi cloud dan enterprise yang lebih maju. Kolaborasi antara Lenovo dan Intel memastikan kinerja terbaik dari server-server terbaru ini,” kata Yohan Wijaya, MNC Director, Intel Indonesia.

Rangkaian server ini tersedia mulai 1 Juni dengan harga mulai dari Rp 12,999,000 dan sudah bisa dipesan secara khusus untuk keperluan proyek ataupun kustomisasi.