Jakarta, Biskom- Sebagai komitmen terhadap industri korporasi dan pendidikan dalam mendukung kegiatan rapat dan komunikasi jarak jauh, BenQ, Logitech dan ZOOM dalam sebuah solusi video conference (VC) Simplifying Collaboration yang diluncurkan (20/2) di hotel Shangri-La Jakarta.
Evolusi gaya bekerja modern yang sangat mobile telah mendorong teknologi Video Collaboration semakin relevan bagi bisnis di dunia industri. Diperkirakan sekitar 35% karyawan di seluruh dunia yang bekerja secara remote di luar kantor. Generasi Millenial, yang diprediksi akan menguasai sebanyak 75% dari total tenaga kerja dunia, menuntut cara baru dalam berkolaborasi yang lebih dinamis dan instan.
Kehadiran solusi Simplifying Collaboration tercetus dari sebuah konsep awal oleh perusahaan System Integrator ternama di Indonesia yaitu PT. Kayreach System yang juga merupakan mitra bisnis dari BenQ, Zoom maupun Logitech yang ingin memberikan solusi di ruang rapat yang mudah, efektif dan efisien kepada para pengguna khusunya pengguna dari industri korporasi dan pendidikan.
Pada kolaborasi ini, BenQ sebagai produsen visual yang memimpin di dunia membawa rangkaian seri Interactive Flat Panels (IFP) yang bersinergi dengan banyak jenis perangkat video conference lain seperti kamera dan software video conference yang dalam hal ini adalah Zoom Room dan Logitech Rally Systems.
Andryanto C. Wijaya, Managing Director, PT. BenQ Teknologi Indonesia mengaku senang dapat berkolaborasi dengan brand-brand besar dalam dunia video conference seperti Logitech dan Zoom untuk menyediakan solusi video conference terkini.
BenQ Interactive Flat Panel telah meraih peringkat No. 1 dalam pangsa pasar produknya pada kuartal 4 tahun 2018 di Indonesia (Laporan Q4 2018, Futuresource Consulting). “Kami menyambut baik Agenda pemerintah Indonesia terhadap pendidikan tinggi yang salah satu agendanya adalah implementasi pembelajaran jarak jauh dan digitalisasi pendidikan.
Hal tersebut sejalan dengan kebutuhan industri saat ini, konsep yang kami hadirkan di rangkaian solusi yang mengusung konsep digitalisasi dengan digital cloud whiteboard sebagai fitur utama untuk mempermudah dalam mengakses bahan ajar dan presentasi.
BenQ selalu berusaha menyediakan teknologi yang berpusat kepada kebutuhan manusia seperti proyektor Dustproof seri terbaru, Interactive Flat Panels yang memiliki teknologi Germ-resistant dan Smart Eye-Care serta perangkat presentasi berbasis
wireless yaitu InstaShow – WDC10. “
Ismail Maksum, Country Manager Logitech Indonesia, memprediksi tren terbaru di industri Video Conference yang akan terjadi di masa depan: Solusi Video Conference (VC) di setiap ruangan meeting. Teknologi Cloud dan perangkat yang semakin terjangkau, mendorong bisnis untuk memperlengkapi setiap ruangan meeting dengan solusi Video Connference.
Menariknya, lanjut Maksum adalah bahwa kita akan melihat evolusi ini dalam waktu lima tahun ke depan, seiring dengan perkembangan teknologi Augmented Reality, Virtual Reality, 3D, dan bandwidth yang lebih besar. Dan karena harga perangkat yang semakin terjangkau, kita akan melihat lebih dari satu kamera dalam sebuah ruang rapat.”
Sementara itu, Handry, Sales Director, PT. Kayreach System mengaku senang dapat menciptakan sebuah solusi Video Conference yang berkualitas tinggi dengan harga terjangkau dari rangkaian device dan software yang bersinergi satu sama lain. BenQ IFP merupakan monitor Interactive yang dapat mengoptimalkan kinerja Zoom Room dan Logitech Rally dalam memfasilitasi VC. Zoom Room sangat user friendly dan fleksibel untuk digunakan di berbagai perangkat VC
Sedangkan Logitech Rally dapat menghadirkan pengalaman yang lebih alami saat kegiatan video conference berlangsung melalui fitur pengaturan tingkat pencahayaan, warna, suara, serta pengendalian kamera ke kondisi yang paling optimal secara otomatis. (red/ju)