Dalam beberapa tahun terakhir, perdagangan impor dan ekspor antara Huizhou dan Indonesia (selanjutnya disebut “Indonesia”) terus berkembang. Didorong oleh gelombang globalisasi dan inisiatif “One Belt, One Road”, Indonesia menjadi lokasi utama Perusahaan Tiongkok akan memperluas pasar luar negeri. Untuk membantu perusahaan Huizhou memperluas pasar india dan meraih peluang pengembangan, pada sore hari tanggal 8 Januari, di bawah bimbingan Biro Perdagangan Kota Huizhou dan disponsori oleh Guangdong Chaoyu Exhibition Co., Ltd., China-India Consumer Electronics dan Konferensi Pertukaran Pengembangan Industri Peralatan Rumah Tangga diadakan di Huizhou. Dewan Huizhou untuk Promosi Perdagangan Internasional, Dewan Shenzhen untuk Promosi Perdagangan Internasional, Asosiasi Riset E-Commerce Lintas Batas Shenzhen, Lembaga Penelitian Industri Terminal Cerdas Terkemuka Guangdong, Asosiasi Pengusaha Teknologi Informasi dan Komunikasi Nasional (APTIKNAS) dan lembaga terkait lainnya, sebagai serta perwakilan dari 80 perusahaan perdagangan luar negeri Huizhou di bidang elektronik konsumen dan peralatan rumah tangga Menghadiri pertemuan pertukaran.
Konsumen muda di Indonesia berjumlah lebih dari 60%.
Sangat reseptif terhadap teknologi dan produk baru
Indonesia adalah anggota ASEAN dan hub penting di Asia Tenggara, dengan potensi pasar yang besar dan keunggulan sumber daya yang unik. Saat ini, jumlah penduduk Indonesia telah melampaui 270 juta jiwa, dimana lebih dari 60% di antaranya adalah generasi muda di bawah usia 35 tahun. Struktur populasi yang didominasi oleh kaum muda telah menciptakan permintaan konsumen yang besar, terutama di bidang barang konsumsi yang bergerak cepat, layanan Internet dan hiburan digital. Hal ini memberikan peluang pengembangan yang baik bagi perusahaan perdagangan barang konsumsi elektronik Huizhou untuk menjajaki pasar Indonesia.
Konferensi Pertukaran Pengembangan Industri Elektronik Konsumen dan Peralatan Rumah Tangga Tiongkok-Indonesia diadakan.
Ye Xiangjun, Kepala Bagian Perdagangan Luar Negeri Biro Perdagangan Kota Huizhou, mengatakan bahwa dalam beberapa tahun terakhir, impor dan ekspor Huizhou dari Indonesia telah menunjukkan pertumbuhan yang stabil. Pada tahun 2023, impor dan ekspor kota tersebut ke Indonesia meningkat hampir 10% setiap tahunnya. on-year; dari bulan Januari hingga November 2024, impor dan ekspor kota ini ke Indonesia meningkat dari tahun ke tahun. Setelah riset pasar pendahuluan, ditemukan bahwa konsumen muda Indonesia sangat mudah menerima teknologi dan produk baru, sehingga memudahkan perusahaan Huizhou untuk mendapatkan pangsa pasar di e-commerce lokal, Internet, elektronik konsumen, dan industri lainnya.
“Acara ini diadakan untuk membangun platform layanan. Di satu sisi, departemen pemerintah Huizhou dan Indonesia akan mempromosikan kebijakan dan memperkenalkan layanan; pada saat yang sama, ini juga akan membantu perusahaan belajar lebih banyak tentang pengembangan industri lokal, akses perdagangan dan kondisi terkait lainnya, sehingga Perusahaan lebih percaya diri Co., Ltd. Manajer Cabang Huizhou Tang Hao mengatakan bahwa situasi perdagangan bilateral antara Indonesia dan Tiongkok positif. Pada tahun 2025, Pameran Chaoyu akan lebih mengoptimalkan layanan, meningkatkan publisitas kebijakan, dan secara aktif menciptakan kondisi yang menguntungkan bagi perusahaan Huizhou untuk berpartisipasi dalam pameran di luar negeri. ., membantu perusahaan membuka pasar Indonesia.
Ye Xiangjun mengatakan saat ini situasi ekonomi dan perdagangan internasional masih belum menentu, dan perusahaan perdagangan luar negeri Huizhou masih menghadapi tantangan berat dalam melakukan perdagangan luar negeri. Selanjutnya, fokus Huizhou dalam menstabilkan perkembangan perdagangan luar negeri adalah membantu perusahaan memperluas eksplorasi mereka di pasar negara berkembang luar negeri seperti ASEAN dan Timur Tengah, memobilisasi perusahaan untuk berpartisipasi dalam rangkaian pameran luar negeri “Guangdong Trade Global” di Provinsi Guangdong, dan memberikan kebijakan. dukungan bagi perusahaan untuk menjajaki pasar internasional. Secara khusus, negara dan wilayah pendukung terutama dibagi menjadi pasar nasional “Belt and Road”, pasar nasional regional RCEP, pasar regional Hong Kong dan Makau, pasar negara-negara maju di Eropa dan Amerika, dan pasar negara-negara berkembang. Pada saat yang sama, kota kami juga akan memberikan dukungan kebijakan pendukung untuk mengembangkan pasar internasional dalam pameran-pameran utama di luar negeri di mana perusahaan-perusahaan Huizhou terkonsentrasi.
Tempat pertemuan pertukaran.
Dilaporkan bahwa untuk lebih memainkan peran “Guangdong Trade Global” dalam meraih pesanan dan memperluas pasar, mendorong dan membimbing perusahaan perdagangan luar negeri untuk menggunakan platform pameran untuk pergi keluar dan menjelajahi pasar internasional yang terdiversifikasi, menstabilkan pasar tradisional seperti Eropa dan Amerika Serikat, serta menjajaki pasar negara berkembang seperti ASEAN dan Timur Tengah, Departemen Perdagangan Provinsi memilih Sejumlah pameran offline di luar negeri telah diputuskan sebagai pameran luar negeri komoditas Guangdong “Guangdong Global” yang akan menjadi fokus Provinsi Guangdong pada tahun 2025 (lihat situs resmi Biro Perdagangan Kota Huizhou untuk rinciannya). Dari segi kuantitas dan kategori, terdapat total 332 pameran sepanjang tahun yang mencakup 38 negara dan wilayah, melibatkan 52 kategori pameran, seperti kategori komprehensif, bahan bangunan dan perangkat keras, peralatan industri, tekstil dan pakaian, mobil dan suku cadang, produk dan hadiah rumah tangga, dan peralatan rumah tangga, Pameran Elektronik Konsumen, dll.
Penyelenggara mengumumkan di lokasi proyek-proyek utama “Guangdong Trade Global” Provinsi Guangdong pada tahun 2025, yang juga merupakan proyek organisasi utama departemen komersial Huizhou: Pameran Elektronik Konsumen dan Peralatan Rumah Tangga Internasional Indonesia yang akan diadakan dari tanggal 6 hingga 8 Agustus 2025 , akan diadakan di tempat. Menarik hampir 10 perusahaan Huizhou untuk melakukan pertanyaan dan reservasi.
Fanky Christian (kiri), Sekretaris Jenderal Asosiasi Pengusaha Teknologi Informasi dan Komunikasi Nasional (APTIKNAS), menjelaskan kebijakan tersebut.
Pada pertemuan pertukaran tersebut, Fanky Christian, Sekretaris Jenderal Asosiasi Pengusaha Teknologi Informasi dan Komunikasi Nasional (APTIKNAS), dan Alex, General Manager Bolde Indonesia, pembeli besar Sutono berbagi status perkembangan dan poin kebijakan pasar elektronik konsumen Indonesia dengan tema “Lingkungan konsumsi produk elektronik di Indonesia, status perkembangan industri dan poin-poin penting peraturan” dan “cara berbisnis di Indonesia, kerja sama dengan pembeli, dan strategi distribusi”; Guangdong Jonathan, manajer umum Chaoyu Exhibition Co., Ltd. cabang Indonesia, Dewi, kepala pengembangan pasar, dan Chris, direktur proyek senior, memperkenalkan strategi bagi perusahaan tentang cara berintegrasi dan mengembangkan pasar lokal Indonesia lebih cepat dan lebih baik dari tingkat praktis.
“Keseluruhan acara telah menciptakan platform komunikasi yang sangat baik, dan ada banyak informasi berguna dalam pertemuan pertukaran. Banyak informasi dan kebijakan yang tidak kami ketahui sebelumnya, yang sangat menguntungkan perusahaan Teknologi Huizhou Yinboshi.” Co., Ltd. adalah perusahaan produsen speaker profesional dan penyedia solusi akustik yang mengintegrasikan R&D produk, manufaktur, dan penjualan. Produk utamanya meliputi speaker pintar AI, speaker portabel nirkabel, speaker rumah, dll. Manajer perdagangan luar negeri perusahaan, Lai Bizhu, mengatakan bahwa dalam beberapa tahun terakhir, Yinboshi telah meningkatkan upayanya untuk mengembangkan pasar luar negeri, di antaranya pasar ASEAN dan Timur Tengah menjadi fokus untuk dieksplorasi. Acara ini memiliki banyak informasi, sehingga memungkinkan perusahaan untuk memiliki pemahaman yang lebih baik tentang pasar Indonesia. Pemahaman yang mendalam juga membuat perusahaan lebih yakin dan percaya diri.
Teks dan gambar reporter semua media Huibao, Liu Weiwei
Contoh pertama: Huang Ruobing Contoh kedua: Li Baiping Contoh ketiga: Wu Yong
