BISKOM, JAKARTA – Badan Pengurus Pusat Gereja Sidang-Sidang Jemaat Allah di Indonesia (GSJA) bersama seluruh departemen dan aparatur gereja menggelar Rapat Tahunan yang berlangsung dengan penuh semangat kebersamaan dan komitmen untuk membangun pelayanan yang lebih terarah. Kamis (23/10/2025).

Rapat ini bertujuan untuk menyusun dan menyinergikan program kerja tahunan dari setiap departemen agar berjalan searah dengan visi besar GSJA, yaitu menghadirkan gereja yang sehat, bertumbuh, dan berdampak bagi masyarakat.

Saat diwawancarai oleh media ini, Ketua Umum Gereja Sidang-Sidang Jemaat Allah di Indonesia (GSJA) Pdt Arif Multi Ardania, menekankan pentingnya koordinasi dan komunikasi lintas departemen. “Melalui rapat tahunan ini, kita berharap setiap program tidak berjalan sendiri-sendiri, melainkan saling melengkapi dan menguatkan demi kemajuan pelayanan kita bersama,” ujarnya.

Baca :  Resmikan Edu Wisata, Mendes Yandri Harap Pemaksimalan Potensi Desa Sodong

Melalui proses diskusi yang terbuka dan konstruktif, para peserta rapat menghasilkan sejumlah rancangan program kerja strategis yang akan menjadi pedoman selama satu tahun ke depan. Fokus utama program ini meliputi:

  • Sinkronisasi program kerja antar departemen,
  • Peningkatan kualitas kepemimpinan dan regenerasi pemimpin baru,
  • Pembentukan dan pengembangan gereja-gereja baru, serta
  • Penguatan pelayanan agar setiap jemaat bertumbuh secara rohani dan organisatoris.

Harapannya, hasil dari rapat ini bukan hanya berupa dokumen perencanaan, tetapi menjadi gerakan bersama yang nyata dalam pelayanan GSJA di seluruh wilayah. Dengan sinergi yang kuat, program-program tersebut diharapkan dapat terserap dengan baik di lapangan, sehingga melahirkan gereja yang sehat, bertumbuh, dan melahirkan pemimpin baru yang siap melayani dengan hati.

Baca :  Investasi Telkomsel di GoTo Kerek Ekonomi Digital Masyarakat

Rapat tahunan ini menjadi momentum penting bagi GSJA untuk memperkuat arah pelayanan, memperbarui semangat pengabdian, dan meneguhkan komitmen dalam melaksanakan Amanat Agung Tuhan Yesus Kristus. (***depmednas)